:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2116698/original/085919000_1524557508-lon835-ap.jpg)
Camilla Parker Bowles dinilai telah menjadi figur yang memecah belah keutuhan rumah tangga Pangeran Charles dan Putri Diana selama beberapa dekade.
Setelah kematian tragis Putri Diana di Paris tahun 1997, sang mantan suami malah kembali menjalin hubungan dengan Camilla dan secara resmi menikahinya pada tahun 2005. Camilla pun kini bergelar Duchess of Cornwall.
Pangeran Charles yang merupakan calon raja kerajaan Inggris secara otomatis akan mengantikan posisi Ratu Elizabeth apabila kelak ia akan turun takhta.
Pertanyaanya, apakah Camilla Parker Bowles akan menjadi Ratu?
Paul Burrell yang merupakan mantan asisten Putri Diana selama satu dekade angkat suara soal isu tersebut.
Dikutip dari laman Dailystar.co.uk, Paul Burrell meyakini jika Camilla tidak akan menjadi ratu. Bahkan, ia menyebut Pangeran Charles juga tak pantas menjadi raja.
"Saya rasa kita tak akan pernah melihat ada Raja Charles dan Ratu Camilla di takhta kerajaan Inggris," ujar Paul Burrell dalam sebuah dokumenter bertajuk The Royal Box.
"Mantan istrinya (Putri Diana) yang berkata seperti itu. Ia bilang suamiku tak pantas untuk mengisi pekerjaan elite kerajaan," tambahnya
Sama-Sama Pelakor Seperti Nenek Buyutnya
Seorang istri simpanan terkenal dari Raja Edward VII adalah buyut Camilla. Alice Keppel, nama perempuan itu, telah menjadi panutannya sejak kecil.
Camilla yang saat itu berumur 10 tahun, meminta teman-teman sekolahnya untuk membungkukkan badan kepadanya.
"Buyutku merupakan kekasih raja. Hampir pasti kami adalah keluarga kerajaan," ujar Camilla.
from Berita Internasional, Sains, Feature, Kisah Inspiratif, Unik, dan Menarik Liputan6 kalo berita kurang lengkap buka link di samping https://ift.tt/2vP7rRBBagikan Berita Ini
0 Response to "Ini Alasan Mengapa Camilla Tak Bisa Memakai Gelar Putri Diana"
Post a Comment