Pemerintahan Maduro tidak hanya menyerang oposisi dengan skandal "catatan keuangan" seperti yang telah dijelaskan sebelumnya. Baru-baru ini, ia juga menyalahkan kelompok "pendukung kudeta" atas krisis listrik yang terjadi.
Dalam sebuah siaran televisi pada Kamis, 28 Maret 2019, malam waktu setempat, Maduro mengklaim, pemadaman listrik disebabkan oleh serangan penembak jitu kiriman pihak asing pendukung kudeta, pada bagian penting dari infrastruktur energi di Venezuela.
Selanjutnya, Maduro meminta rakyat setempat untuk berdoa agar kondisi negara segera membaik, terlepas dari pemadaman nasional yang melumpuhkan negara itu, mengutip The Guardian.
"Mereka tahu apa yang mereka serang ... Hanya Amerika yang memiliki kebencian, kejahatan di dalam otaknya, dan kesesatan; yang telah memerintahkan serangan seperti ini," kata Maduro, mengklaim tembakan penembak jitu telah memicu kebakaran pada gardu listrik.
"Ini adalah perang total," tambah pemimpin otoriter Venezuela itu. "Karena mereka tidak dapat menyerang negara ... mereka telah memutuskan untuk merusak, merusak, merusak."
Menurut para pengamat, wawancara via telepon antara Maduro dengan televisi pemerintah dimaksudkan untuk meyakinkan rakyat agar tidak bersimpati dengan gerakan oposisi.
"Saya bukan seorang pengecut atau lemah, dan saya tidak akan mengabaikan tanggung jawab saya," Maduro bersikeras, menambahkan bahwa dia belum tidur sejak pemadaman listrik terbaru dimulai.
Tidak kurang dari sehari setelah wawancara yang terputus-putus via telepon itu, Maduro mengunggah rekaman video terkait krisis listrik Venezuela di akun Twitter-nya.
Maduro mengakui "kerusakan luar biasa" telah terjadi pada jaringan listrik nasional, dan meminta rakyat Venezuela untuk terus berdoa.
"Semua orang harus tahu bahwa kerusakan akibat sabotase ini lebih parah daripada yang dapat dibayangkan oleh Venezuela," katanya, seraya menyebut perbaikan listrik akan dilakukan dalam beberapa hari ke depan.
from Berita Internasional, Sains, Feature, Kisah Inspiratif, Unik, dan Menarik Liputan6 kalo berita kurang lengkap buka link di samping https://ift.tt/2UlV78wBagikan Berita Ini
0 Response to "Konflik Memanas, Pemimpin Oposisi Venezuela Dilarang Berpolitik Selama 15 Tahun"
Post a Comment