Search

Donald Trump Vs Melania dalam Isu 'Cyber Bullying', Ini Buktinya

Liputan6.com, Washington DC - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump kembali melancarkan kritik via Twitter, di mana kali ini sasarannya adalah mantan direktur CIA, John Brennan, yang kini menjadi analis intelijen.

Presiden Trump menyebut Brennan sebagai "Direktur CIA terburuk dalam sejarah AS", dalam sebuah twit yang diunggah pada Senin 20 Agustus, pagi.

Kritik tersebut muncul berselang sekitar satu jam setelah istrinya, Melania Trump kembali menyerukan kampanye "Be Best", yang kini menyoroti tentang bagaimana mengajari anak-anak untuk "menempatkan diri secara aman dan positif dalam berperilaku di dunia maya".

Dalam pidato kampanye terkait, sebagaimana dikutip dari Independent.co.uk pada Selasa (21/8/2018), Melania memperingatkan bahwa media sosial bisa "merusak dan berbahaya ketika digunakan secara tidak benar".

"Kebanyakan anak lebih sadar akan manfaat dan perangkap media sosial daripada orang dewasa," lanjutnya optimis.

Sang Ibu Negara secara luas dikritik atas peluncuran kampanye "Be Best" pada musim semi ini, di mana banyak orang membandingkan insiatif anti-perundungan di internet (cyber bullying), berkebalikan dengan kebiasaan Donald Trump yang sering menyerang lawan-lawan politiknya melalui serangkaian twit.

Menanggapi kritik serupa pada Senin 20 Agustus, juru bicara keluarga Trump mengatakan ibu negara sadar akan kecaman yang mengarah padanya, tetapi hal itu disebut "tidak akan menghalangi Melania melakukan apa yang menurutnya benar".

"Presiden bangga dengan komitmennya pada anak-anak dan mendukungnya sepenuh hati dalam setiap hal positif yang dia lakukan," kata juru bicara Stephanie Grisham.

Insiden pada Senin kemarin bukan pertama kalinya pasangan Presiden Donald Trump dan istrinya, Melania Trump, menyampaikan hal yang kontras di media sosial.

Awal Agustus lalu, setelah Donald Trump menyerang LeBron James di Twitter, Melania mengeluarkan pernyataan memuji bintang basket itu atas insiatif melakukan bantuan sosial. Bahkan, ibu negara kelahiran SLovenia itu menerima dengan baik undangan untuk mengunjungi sekolah nirlaba yang LeBron dirikan.

"Sepertinya LeBron James bekerja untuk melakukan hal-hal baik demi generasi masa depan, dan seperti yang selalu dilakukannya, Ibu Negara mendorong semua orang untuk memiliki dialog terbuka tentang masalah-masalah yang dihadapi anak-anak hari ini," kata pernyataan itu.

* Update Terkini Asian Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Pesta Olahraga Terbesar Asia di Sini.

Simak video pilihan berikut:

Mantan staf gedung putih, Omarosa Manigault Newman, mengungkapkan kalau Presiden Donald Trump kerap berkelakuan aneh.

Let's block ads! (Why?)

from Berita Internasional, Sains, Feature, Kisah Inspiratif, Unik, dan Menarik Liputan6 kalo berita kurang lengkap buka link di samping https://ift.tt/2w1GY3g

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Donald Trump Vs Melania dalam Isu 'Cyber Bullying', Ini Buktinya"

Post a Comment

Powered by Blogger.