Search

AS Kembalikan Tiga Lonceng Bersejarah ke Pemerintah Filipina

Liputan6.com, Manila - Tiga lonceng gereja yang disita oleh tentara Amerika Serikat (AS) sebagai rampasan perang lebih dari seabad lalu, diperkirakan akan memulai perjalanan mereka kembali ke Filipina.

Duta Besar Filipina untuk AS, Jose Manuel Romualdez, mengatakan bahwa sebuah upacara militer dijadwalkan berlangsung 14 November mendatang di negara bagian Wyoming.

Dikutip dari News.com.au pada Selasa (13/11/2018), tanggal di atas dipilih sesuai dengan waktu kedatangan tiga bel terkait pada awal Abad ke-20 silam. Pengumuman tersebut disampaikan oleh Menteri Pertahanan AS Jim Mattis.

"Kami akan memiliki rilis resmi setelah agenda formal itu," katanya kepada jaringan televisi Manila, GMA News.

Mattis memberi tahu Kongres AS pada bulan Agustus tentang rencana Kementerian Pertahanan untuk mengembalikan tiga buah lonceng bersejarah ke Filipina.

Juru bicara kepresidenan Filipina, Salvador Panelo, mengatakan pemerintah menyambut setiap inisiatif pengembalian ketiga lonceng tersebut, yang diambil dari kota Balangiga di Provinsi Samar bagian timur, pada 1901 saat awal kolonisasi AS.

Namun dia mencatat bahwa sampai lonceng diserahkan kepada pemerintah Filipina, pemerintah tidak akan berkomentar banyak.

Simak video pilihan berikut: 

Presiden Filipina, Rodrigo Duterte menghancurkan sejumlah mobil mewah milik koruptor.

Let's block ads! (Why?)

from Berita Internasional, Sains, Feature, Kisah Inspiratif, Unik, dan Menarik Liputan6 kalo berita kurang lengkap buka link di samping https://ift.tt/2zMnjFi

Bagikan Berita Ini

0 Response to "AS Kembalikan Tiga Lonceng Bersejarah ke Pemerintah Filipina"

Post a Comment

Powered by Blogger.