:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2323009/original/006731800_1539510256-najib_razak.jpg)
Liputan6.com, Kuala Lumpur - Menteri Keuangan Malaysia, Lim Guang Eng, mengatakan bahwa mantan Perdana Menteri Najib Razak "hidup di alam semesta yang berbeda". Sindiran itu disampaikan terkait kasus mega korupsi 1Malaysia Development Berhad (1MDB) yang terus berlarut-larut.
Menteri Lim mengatakan bahwa Najib "masih bersikeras" membela bahwa 1MDB adalah "baik untuk bangsa" dan dapat "menguntungkan".
"Saya merasa bahwa dia berada di dunia sendiri, atau di alam semesta yang berbeda," kata Lim, sebagaimana dikutip dari Asia One pada Kamis (15/11/2018).
Lim diminta untuk mengomentari debat Najib Razak tentang Anggaran 2019, di mana ia menyatakan bahwa 1MDB dapat meraup untung jika asetnya dikelola dengan baik.
Najib juga bersikeras bahwa pemerintah merilis perjanjian penyelesaian 2015 dan 2017 dengan International Petroleum Investment Company PJSC (IPIC).
Najib mengklaim bahwa dokumen-dokumen itu akan menunjukkan bahwa IPIC memiliki tenggat waktu hingga 31 Desember 2020, untuk membayar kembali hutang ke 1MDB.
Namun, Lim mengatakan bahwa Najib masih terhalang oleh tuduhan korupsi, dan itu akan membuatnya lalai dalam merilis dokumen-dokumen terkait.
"Kami tidak punya masalah dengan merilis dokumen, kami harus mematuhi saran yang diberikan oleh Jaksa Agung.
"Saya yakin ketika saatnya tiba di pengadilan, kebenaran akan diketahui," tambah Lim.
Pada 20 September, Najib Razak dijatuhi 25 tuduhan korupsi dan pencucian uang terkait dengan transaksi sebesar 2,3 miliar ringgit (setara Rp 8 triliun) yang terkait dengan 1MDB.
Sang mantan perdana menteri membantah tuduhan itu, dan menyatakan akan melakukan gugatan.
Simak video pilihan berikut:
Mantan perdana menteri Najib Razak, terdakwa kasus megakorupsi 1Malaysia Development Berhad atau 1MDB, mengunggah sebuah twit yang berisi permohonan maaf, pada Selasa 3 Juli 2018.
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Menkeu Malaysia: Najib Razak Hidup di Dunia yang Berbeda"
Post a Comment