Search

24-8-79: Letusan Gunung Vesuvius yang Mengubah Manusia Menjadi 'Batu'

Erupsi Vesuvius membuat Bumi berguncang hebat, udara dipenuhi hawa panas di kota-kota di sekitarnya.

Kala itu, seorang bocah lelaki berlari sekecang mungkin, matanya dipenuhi horor, teriakan tangisnya diredam gemuruh alam yang mengerikan. Ia menghampiri sang ibu, mencari perlindungan di pangkuan perempuan yang melahirkannya itu.

Hampir 2.000 tahun kemudian, pada 2015, jasad bocah 4 tahun itu ditemukan di antara puing-puing Kota Pompeii. Tubuhnya dimumikan secara alami, menjadi patung.

Sementara, jasad ayah dan satu saudaranya ditemukan tak jauh.

Jasad-jasad itu ditemukan di lokasi 'House of the Golden Bracelet' -- salah satu rumah paling mewah di area Insula Occendentalis, Pompeii.

Insula Occendentalis adalah area bergengsi. Pusat bisnis dan toko-toko berjajar sepanjang jalan. Hanya orang kaya dan kaum elite yang mampu menjadikannya alamat. Sejumlah ahli berpendapat, keluarga tersebut adalah pemilik rumah tersebut.

Sebelum diterjang material erupsi Pompeii, rumah berdinding batu itu sangat megah, dengan lukisan dinding, dihiasi patung perunggu dan batu, serta memiliki taman yang luas. Ditambah pemandangan spektakuler laut di dekatnya.

Di dekat jenazah keluarga muda itu, ditemukan banyak perhiasan dan lebih dari 200 koin emas dan perak. Namun, yang paling berharga menempel di tubuh sang ratu rumah tangga. Yakni, gelang emas dengan ukiran 2 kepala ular, dengan berat mencapai 0,6 kilogram -- yang membuat rumahnya kemudian dijuluki 'House of the Golden Bracelet' oleh para arkeolog.

Kematian datang dengan cepat menghampiri keluarga itu. Awan panas dan abu yang panasnya mencapai 300 derajat Celcius menerjang mereka.

Misteri dua jasad berpelukan di Pompeii (Photo: Claus Ableiter/Wikimedia Commons/CC BY-SA 3.0)

"Meski tragedi tersebut terjadi 2.000 tahun lalu, objek yang seperti patung itu dulunya adalah seorang bocah, seorang ibu, sebuah keluarga. Bukan sekadar objek arkeologi, tapi manusia," kata konservator Naples National Archaeological Museum, Stefania Giudice, seperti Liputan6.com kutip dari News.com.au.

Mengapa jasad-jasad manusia di Pompeii menjadi batu?

Ilmuwan dari Univeristy Federico II of Naples, Prof. Pier Paolo Petrone mengungkapkan, berdasarkan analisis lokasi dan laboratorium terhadap tulang manusia dan hewan, korban erupsi Vesuvius terpapar suhu antara 200 hingga 600 derajat Celcius dengan jarak hingga 15 kilometer.

Jasad berubah mengeras karena suhu endapan vulkanik yang yang lebih rendah. Abu vulkanik kemudian mengisi rongga yang terbentuk di sekitar jenazah saat daging mereka perlahan-lahan menghilang.

Untuk mengawetkan jasad warga Pompeii, arkeolog Italia, Guiseppe Fiorelli menuangkan plester dari Paris, ke rongga-rongga halus yang ditemukan di tengah abu -- yang tingginya sekitar 30 kaki atau 9,1 meter di atas permukaan tanah.

Rongga tersebut sebenarnya adalah bagian tubuh yang terdekomposisi -- yang mempertahankan bentuknya meskipun jaringan lunak terurai dari waktu ke waktu.

Saat dituangkan ke dalam abu, plester itu mengisi ruang yang sebelumnya ditempati oleh jaringan lunak -- daging, kulit, juga organ dalam.

Padahal, rongga yang ditinggalkan oleh jasad bukanlah cangkang, melainkan masih menahan tulang jenazah.

Saat plester memenuhi abu lembut itu, tulang-belulang jasad kembali tertutup. Setelah diawetkan, jenazah orang Pompeii bahkan lebih hidup dari yang terlihat.

Selain letusan dahsyat Gunung Vesuvius, sejumlah kejadian bersejarah terjadi pada tanggal 24 Agustus.

Pada 1941, karena diprotes, Adolf Hitler secara resmi menghentikan aksi T4, sebuah program pembunuhan sistematis semasa Jerman Nazi terhadap penyandang difabel.

Sementara, pada 1981, Mark David Chapman dijatuhi hukuman 20 tahun penjara sampai seumur hidup atas pembunuhan vokalis The Beatles, John Lennon.

Dan, pada 24 Agustus 2006, Persatuan Astronomi Internasional memutuskan untuk mengubah status Pluto dari yang sebelumnya planet menjadi planet kerdil (dwarf planet).

Let's block ads! (Why?)

from Berita Internasional, Sains, Feature, Kisah Inspiratif, Unik, dan Menarik Liputan6 kalo berita kurang lengkap buka link di samping https://ift.tt/2o5L0TE

Bagikan Berita Ini

0 Response to "24-8-79: Letusan Gunung Vesuvius yang Mengubah Manusia Menjadi 'Batu'"

Post a Comment

Powered by Blogger.