Liputan6.com, Perth - Bersama dengan Afrika, benua Australia diyakini oleh banyak ilmuwan sebagai tanah tertua di Bumi.Tidak heran jika kemudiam ditemukan banyak bukti pra sejarah di seantero Negeri Kanguru, termasuk salah satunya adalah Wave Rock di Taman Nasional Hyden, negara bagian Australia Barat.
Wave Rock terdiri dari barisan garis granit abu-abu dan merah, yang membentuk lekukan serupa ombak setinggi 15 meter. Berjarak sekitar 340 kilometer di tenggara kota Perth, tepatnya di sisi timur wilayah pertanian Wheat Belt, Wave Rock memiliki formasi gelombang sempurna sepanjang 100 meter.
Menurut papan informasi yang tertera di sana, para arkeolog memperkirakan lekukan ombak pada Wave Rock mulai terbentuk sejak 27 miliar tahun silam, jauh sebelum eksistensi dinosaurus.
"Para peneliti menyebut bahwa Wave Rock adalah granit inselberg (batuan tunggal raksasa) yang telah mengalami begitu banyak erosi akibat mineral yang dibawa oleh tiupan angin dan guyuran hujan selama jutaan tahun," ujar Sheenagh Collins, generasi ketiga dari satu-satunya pengelola tur di Taman Nasional Hyden.
Kekuatan erosi ini, lanjut Collins, perlahan-lahan menyapu permukaan batu ke bentuk ombak granit bergaris warna abu-abu, merah, dan oker (peralihan warna oranye ke hitam).
Selain itu, adanya ekosistem alga di batuan tersebut, menjadikan permukaan Wave Rock terlihat memiliki paduan warna cokelat dan hitam jika dilihat dari kejauhan.
"Keberadaan alga ini juga menjadikan permukaan Wave Rock berubah warna di malam hari ketika musim panas, menjadi corak merah yang cukup berkilau," jelas Collins.
Tidak diketahui pasti kapan Wave Rock mulai didokumentasikan, namun menurut Collins, kabar tentang struktur batuan purba ini telah tersiar sejak Abad ke-19. Wave Rock sempat menjadi temuan yang mencengangkan bagi koloni Eropa di Australia, karena masyarakat Ngooran --sub kelompok aborigin setempat-- diketahui tidak pernah menyinggung sedikitpun tentang struktur batuan purba itu selama interaksi awal mereka dengan para pendatang.
"Temuan cap tangan dan perkakas batu di sekitarnya membuat para ilmuwan yakin bahwa masyarakat Ngooran telah menempatkan Wave Rock sebagai salah satu tempat penting di kehidupan mereka," ujar Collins.
Wave Rock mulai dibuka untuk kunjungan umum sejak 1928, ketika dinding batu dibangun sebagai pembatas jalur observasi.
Selain itu, pada 1951, Kementerian Pekerjaan Umum Australia memanfaatkan cekungan batu berukuran luas di dekat Wave Rock sebagai bendungan kecil, yang menampung air hujan untuk sumber pengairan lahan pertanian gandum di Kota Hyden dan sekitarnya.
* Ikuti Hitung Cepat atau Quick Count Hasil Pilpres 2019 dan Pemilu 2019 di sini
from Berita Internasional, Sains, Feature, Kisah Inspiratif, Unik, dan Menarik Liputan6 kalo berita kurang lengkap buka link di samping http://bit.ly/2Xo7U8lBagikan Berita Ini
0 Response to "Menyibak Rahasia Unik Wave Rock, Batuan Berlekuk Serupa Ombak di Australia Barat"
Post a Comment