Fraser Anning bukan satu-satunya tokoh terkenal yang mengalami kekalahan setelah pemungutan suara pada Sabtu kemarin.
Mantan perdana menteri Australia Tony Abbott kehilangan kursinya di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) karena ditumbangkan oleh kandidat independen Zali Steggall.
"Ini mengecewakan bagi kami di sini di Warringah, tetapi yang penting adalah yang terbaik bagi negara," ujar Abbott kepada para pendukungnya dalam pidato konsesi.
"Dan apa yang terbaik untuk negara ini bukanlah tentang siapa yang menang atau kalah di Warringah, tetapi siapa yang membentuk, atau tidak membentuk sebuah pemerintahan di Canberra," lanjutnya.
Koalisi yang berkuasa di Australia memenangkan suara yang mengejutkan pada Sabtu kemarin, menentang jajak pendapat yang membuat partai oposisi kiri-tengah menggulingkannya dari kekuasaan.
Prakiraan survey tersebut memprediksi bahwa 74 dari 151 kursi di DPR akan direbut oleh koalisi yang dipimpin Liberal, guna nantinya membentuk sebuah pemerintahan.
Sementara itu, Perdana Menteri Scott Morrison menggambarkan hasil pemilu tahun ini sebagai sebuah "keajaiban".
Dia menambahkan: "Malam ini bukan tentang saya atau bahkan tentang partai Liberal. Malam ini adalah tentang setiap warga negara Australia yang bergantung pada pemerintah mereka untuk mengutamakan mereka. ”
Ada 40 dari 76 kursi Senat yang juga diperebutkan pada pemilu kemarin, yang hasilnya akan menentukan kebijakan yang diterapkan oleh pemerintah berikutnya.
from Berita Internasional, Sains, Feature, Kisah Inspiratif, Unik, dan Menarik Liputan6 kalo berita kurang lengkap buka link di samping http://bit.ly/2EikWguBagikan Berita Ini
0 Response to "Pemilu Australia, Politisi Anti Imigran Muslim Ini Tak Dapat Kursi Parlemen"
Post a Comment